Edutrip Audrey Ke Taman Wisata Lebah Pramuka Cibubur

Hallo Bunda...apa kabar? Adakah si kecil bunda yang suka mengkonsumsi Madu? Alhamdulillah sejak masih batita kedua putri saya, Aira dan Audrey sangat menyukai madu. Banyak yang mengatakan madu adalah obat dari segala macam penyakit, ada juga yang bilang kalau madu bisa menjaga kesehatan dan kecantikan. Terlepas dari itu semua, saya dan keluarga menyukai madu karena rasanya yang manis dan manfaatnya yang sangat banyak. 

Biasanya saya membeli madu di supermarket atau toko obat di dekat rumah dengan merk seadanya, tetapi semenjak mencoba Madu Pramuka, akhirnya saya jadi konsumen setianya hingga sekarang. Awalnya sih, ketika berkunjung ke Pusat Madu Pramuka di Jalan Buperta No.1, Cibubur saya dan suami disarankan untuk minum Madu yang mengandung Bipolen, agar segera diberi momongan. Kebetulan saat itu kami baru saja menikah. Berkat ijin Allah SWT dan rajin minum madu Bipolen Royal Jelly akhirnya di bulan keempat saya positif hamil, Alhamdulillah senangnya. 

Pintu masuk Taman Lebah

Sejak saat itu, berkunjung ke Madu Pramuka menjadi lebih sering, terutama saat ada teman kantor yang titip beli karena jenis madu yang dijual juga bervariasi sesuai dengan kebutuhan kita, misalnya Madu Super, kandungannya lengkap dan sangat baik dikonsumsi oleh keluarga. Ada juga Madu Rambutan dan Madu Karet yang memiliki rasa yang unik yaitu manis tapi asam, berdasarkan manfaatnya seperti bipolen untuk kesuburan dan varian rasa lainnya yang bermanfaat untuk meningkatkan kecerdasan anak. Harga sebotol madu mulai dari Rp.75 ribu hingga Rp.200 ribu.

Saking seringnya beli madu disini, saya sampai hafal jenis madu yang dijual di Madu Pramuka ini, soal harga menurut saya juga sangat bersaing. Bicara tentang bagaimana madu ini diproses hingga didistribusikan, kita bisa ikutan wisata edukatifnya lho...kalau biasanya saya dan anak-anak melihat madu yang sudah dikemas dalam botol, kali ini Audrey berkesempatan untuk melihat langsung bagaimana proses pengambilan madu dari sarang lebahnya hingga bisa dikonsumsi oleh masyarakat.

Mini teater

Jadi ceritanya Hari Jumat 21 September 2018 lalu adalah hari yang sangat ditunggu-tunggu oleh Audrey, kenapa sih? karena sekolah Audrey akan mengadakan Edutrip ke Taman Wisata Lebah Pramuka Cibubur. Sebenarnya orangtua murid tidak diperkenankan ikut, tapi yang namanya bunda jaman now enggak asyik banget kan kalau enggak ngintilin anaknya, jadilah para bunda-bunda menyusul dengan mobil pribadi. 

Tiket masuk Wahana Taman Wisata Lebah Pramuka hanya Rp.5 ribu saja, murah kan? Bisa icip-icip air madu gratis dan menjelajah wahana sepuasnya, banyak spot kece juga buat selfie. Oke kembali ke Audrey, tiba dilokasi anak-anak berbaris rapi untuk masuk ke pintu gerbang, tempat yang dituju adalah mini teater berbentuk Goa, dari luar terlihat agak gelap tetapi begitu masuk kedalam, lumayan nyaman apalagi ada alas seperti karpet yang disediakan untuk menonton tayangan video tentang asal usul lebah dan madu.

Uji nyali pegang lebah

Proses Panen Madu

Usai sesi edukasi di mini teater, anak-anak diajak keluar untuk melihat penangkaran lebah penghasil madu, kak Feby selaku tour guide menyampaikan bahwa saat lebah dikeluarkan dari kotaknya, anak-anak dilarang mengibaskan tangannya dan tidak terlalu banyak bergerak agar lebahnya tidak merasa terganggu. Kebayang kan kalau sampai tersengat, badan bisa membengkak dan pulih kembali dalam waktu yang lama. Kak Feby menginjinkan anak-anak memegang sarang lebahnya secara bergantian, Audrey sempat ketakutan tetapi penasaran, akhirnya dia memberanikan diri untuk memegangnya.

Proses berikutnya adalah panen madu, gumpalan madu yang ada di sarang dipindahkan ke sebuah alat berbentuk bulat dengan menggunakan pisau, setelah masuk semua, alat tersebut berputar seperti sedang memeras cairan madu. Nah madu pun siap dimasukkan kedalam botol untuk di kemas. Sambil menikmati air madu di dalam sebuah gelas, anak-anak bisa berfoto dengan maskot Taman Wisata Lebah Pramuka yang sudah dikerumuni oleh anak-anak, semuanya ingin berfoto bersama Om Badut Lebah. Taman Wisata Lebah Pramuka, bukan hanya menawarkan wisata edukasi tetapi juga menawarkan jasa terapi sengat lebah yang dipercaya menyembuhkan penyakit tertentu. Berani mencoba? 

Anak-anak berfoto dengan Maskot Lebah