Narasumber Talkshow |
Sebuah totebag cantik dengan warna-warna dinamis yang terpajang di sudut booth, sempat mengalihkan perhatian saya ketika memasuki area teamLab Future Park, Gandaria City Jakarta beberapa waktu yang lalu. Saking penasarannya saya pun langsung mendekat, menyentuh dan melihat sebuah nama yang tergores disana, tertulis nama Nindhita. Nama yang sangat cantik, secantik hasil karyanya, kata saya di dalam hati.
Sayapun langsung tak sabar ingin berkenalan dengan si pemilik karya tersebut dan mencari posisi duduk yang enak, karena siang hari itu akan berlangsung Konferensi Pers "Kolaborasi SGE Live dan Dian Sastrowardoyo dalam menggalang dana bagi Sekolah Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Drisana" kolaborasi tersebut dilakukan dalam rangka Hari Anak Sedunia yang diperingati setiap tanggal 20 November.
SGE Live (Sorak Gemilang Entertainment) sebagai promotor teamlab Future Park and Animals of Flowers, Symbiotic Lives, bersama Dian Sastrowardoyo menggalang donasi untuk Sekolah Drisana dengan melakukan penjualan tanda mata edisi khusus karya Dian Sastrowardoyo, dan dua anak dengan autisme yang sukses berkarya dalam bidang seni, mereka adalah Nindhita dan Prinka Dipa.
Dian Sastrowardoyo, Nindhita dan Prinka Dipa |
Sekolah Drisana adalah sekolah khusus anak dengan autisme yang sebagian muridnya berasal dari keluarga tidak mampu. Sekolah ini mulai didirikan pada tahun 2014 dengan nama Sekolah Keana, kemudian berubah nama menjadi Drisana pada tahun 2019. Zavnura Pingkan, Pendiri Sekolah Drisana berkisah "Saat ini sekolah Drisana beroperasi dengan fasilitas belajar mengajar yang sangat terbatas, dengan 9 orang murid dan 4 orang guru yang harus bergiliran menggunakan ruang kelas setiap harinya, semoga dengan adanya penggalangan donasi ini kami dapat meningkatkan sarana dan prasana belajar di sekolah Drisana".
Artis Dian Sastrowardoyo yang juga seorang ibu dengan anak autisme tentunya ingin terlibat langsung dalam penggalangan donasi tersebut, di Konferensi Pers yang berlangsung siang itu, Dian menyampaikan antusiasnya "Saya menyambut dengan baik inisiatif SGE Live dalam membantu tumbuh kembang anak melalui seni serta penggalangan donasi untuk sekolah Drisana, karena anak dengan autisme sama dengan anak-anak normal lainnya yang juga membutuhkan kasih sayang dan dukungan dari lingkungan sekitarnya".
Dian juga berbagi ceritanya tentang kegiatan putranya yang juga menyukai seni menggambar. Menurut Dian, kondisi anak dengan autisme bisa berangsur-angsur membaik jika ditangani sejak dini, salah satunya terapi seni. Dari pengamatannya ketika merawat putranya yang autisme, seni dapat membuat anak autisme lebih mudah beradaptasi, berkomunikasi dan bersosialisasi dengan teman-temannya.
Baca Juga : Kenali Lebih Dalam Gejala Autisme
Nindhita dan Prinka Dipa juga hadir di acara Konferensi Pers siang itu, dengan didampingi kedua orangtuanya, mereka bercerita bahwa menggambar adalah aktifitas favorit yang mereka lakukan sehari-hari, namun siapa yang menyangka hasil karya mereka begitu indah dan dapat membantu sebuah aksi penggalangan donasi, dari sini kami semua yang hadir banyak belajar bahwa semua anak terlahir pintar dan memiliki kelebihannya masing-masing.
Tanda Mata yang bisa Pre Order Untuk Program Donasi |
Autisme Dan Seni
Bicara tentang Autisme, menurut data WHO, dari 160 anak di dunia, setidaknya terdapat 1 anak dengan autisme. ASD adalah gangguan perkembangan otak yang mempengaruhi kemampuan penyintasnya dalam berkomunikasi dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Gejala autisme mulai ditemui sejak kanak-kanak dan berlangsung hingga remaja bahkan dewasa.
Autism Sprectum Disorder (ASD) memiliki beberapa gejala, yaitu :
1. Fokus yang intens pada satu item
2. Tidak responsif
3. Kurang memahami isyarat sosial (nada suara atau bahasa tubuh)
4. Gerakan berulang
5. Melukai diri seperti memukul-mukul kepala
Nuryanti Yamin seorang Ortopedagog dan Co-Founder Drisana Center menyampaikan bahwa ada beberapa manfaat dari kegiatan seni pada anak dengan autisme yang harus kita ketahui, misalnya :
- Dapat digunakan untuk membantu masalah pemrosesan sensorik
- Meningkatkan keterampilan motorik halus
- Sosial Emosional seperti regulasi diri
- Ekspresi, anak dengan autisme akan menuangkan ide sesuai kesukaannya
- Adaptable, mampu diarahkan, meningkatkan kesadaran diri dan mengurangi stress
- Konsentrasi untuk berpikir simbolik
- Meningkatkan kemampuan untuk mengenali dan merespon ekspresi wajah
Suasana Future Park Gandaria City |
Cara Berdonasi Untuk Sekolah Drisana
Sebelum sesi talkshow berakhir, Ibu Mervi Sumali, Chief Executive Officer SGE Live mengatakan "SGE Live turut mendukung anak dengan autisme untuk terus tumbuh dan berkembang melalui eksplorasi dan kolaborasi seni, salah satunya melalui teamlab Future Park and Animals of Flowers, Symbiotic Lives, melalui pameran seni digital interaktif ini, para pengunjung tidak terkecuali anak dengan autisme dapat berimajinasi dan mengekspresikan diri sebebas-bebasnya"
Jujur...saya sudah tak sabar ingin merasakan seperti apa sih experience yang diberikan oleh teamlab Future Park and Animals of Flowers, Symbiotic Lives bagi pengunjungnya? Apalagi saya sempat melihat postingan beberapa teman yang sangat instagramable ditempat ini, rasanya penasaran. Pucuk dicinta ulam tiba, Ibu Mervi Sumali mengajak kami menjelajah teamlab Future Park bersama-sama, bahkan Dian Satrowardoyo, Nindhita dan Prinka Dipa melakukan aktifitas mewarnai gambar di salah satu ruangan yang ada disana, nah gambar yang mereka buat inilah yang nantinya akan dicetak di sebuah totebag dan t-shirt sebagai tanda mata.
Pengunjung dapat berpartisipasi memberikan donasi untuk sekolah Drisana serta memperoleh 2 tanda mata secara pre order dengan syarat membeli minimal 2 tiket teamlab Future Park and Animals of Flowers, Symbiotic Lives, adapun tanda mata ini akan dijual seharga Rp.199.000 perbuah mulai dari 20 November hingga 20 Desember mendatang. Begitu mudah bukan? Bisa berdonasi sambil menikmati kecanggihan teknologi pameran seni digital interaktif ini.
Saya dan teman-teman langsung menjelajah setiap sudut yang ada di teamLab Future Park dan semuanya mengagumkan, terutama di ruang Skecth Aquarium, gambar yang sudah kita warnai nantinya akan terlihat di aquarium, seru dan menyenangkan pokoknya, yuk berkunjung kesana, pesan tanda matanya dan berikan yang terbaik untuk sekolah Drisana.
Selamat hari anak seduania kk indri ...
BalasHapusSemoga anak-anak kita mnjdi generasi penerus bngsa yng cerdas bdw acaranya seru banget 😍
Aamiin, doa terbaik untuk anak-anak Indonesia ya say termasuk anak-anak kita
HapusBagus mbak cinderamatanya..homemade jadi terasa eksklusive..semoga semakin banyak donasi yang diterima
BalasHapusakupun naksir totebagnya, keren buat dibawa jalan-jalan gitu
HapusBagus-bahus banget hasil lukisannya di tote bag nya ya. Anak berkebutuhan khusus memang luar biasa talentanya.
BalasHapusbetul sekali, mereka lebih juara dalam kegiatan seni
Hapuswahh keren banget programnya.. Dian Sastro semakin diidolakan dengan terlibat di program2 seperti ini... so inspiring
BalasHapusdianesuryaman dot com
karena beliau adalah ibu yang punya anak dengan autisme mba, makanya ikut peduli
HapusSelamat Hari Anak Nasional. Jadi ingat zaman anak-anak yang penuh ceria. Ini dapat info mengenai Autisme yang cukup lengkap. Terima kasih sudah menambah wawasan mengenai anak-anak berkebutuhan khusus.
BalasHapusini kedua kalinya Dian Sastro berbagi ceritanya tentang pengalamannnya merawat anak yang autisme mbak
HapusSeruu dan keren
BalasHapusDian adalah idolaku dia tu posutif dan memotivasi terus orangnya. Alhamdulillah bisa berpartisipasi ya mba. Menyenangkan dapet inspirasi jadinya.
semoga sepak terjang Dian Sastro bisa menjadi contoh bagi artis lainnya agar lebih semangat berkegiatan sosial
HapusProgram yang menginspirasi.
BalasHapusIni membuktikan bahwa kalau bersatu, akan lebih berdaya dan inspiratif.