Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc. MPA, M.A. |
Jiwa muda saya kembali bergelora ketika duduk bersama 100 Mahasiswa dan Mahasiswi yang masih fresh, muda dan penuh semangat dari Euro Management Indonesia pada siang hari itu, mereka begitu antusias untuk hadir dan menyerap ilmu di acara bertajuk Studium Generale 2019 yang digelar pada Hari Selasa 19 November 2019 lalu di Auditorium Perpusnas RI Jl. Medan Merdeka Selatan No.11 Jakarta Pusat
Studium Generale 2019 adalah sebuah acara diskusi yang penuh inspirasi dan motivasi dari seorang pembicara yang luar biasa. Tema yang dipilih adalah PATRIOT ABAD 21: UNGGUL DALAM PERSAINGAN BANGSA, menghadirkan Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc. MPA, M.A. (AHY) seorang anak bangsa yang telah banyak mengukir prestasi di dunia pendidikan dan bidang militer.
Putra sulung Bapak Susilo Bambang Yudhoyono ini adalah juga seorang Alumni Harvard University, USA yang sekarang menjadi Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute, beliau sukses meraih 3 gelar Master dari Universitas terbaik di luar negeri. Melalui acara Studium Generale 2019, Euro Management Indonesia sebagai pelopor Konsultan Pendidikan Internasional di Indonesia yang sejak tahun 2003 telah memberangkatkan lebih dari 3000 mahasiswa Indonesia untuk kuliah di berbagai negara maju di dunia ingin membekali para mahasiswa/i yang telah masuk PPS (Program Persiapan Studi) agar semakin mantap dalam menuntut ilmu di luar negeri.
Bimo Sasongko, BSAE. MSEIE, MBA. selaku President Director & CEO Euro Management Indonesia |
Bapak Bimo Sasongko, BSAE. MSEIE, MBA. selaku President Director & CEO Euro Management Indonesia membuka acara Studium Generale 2019 dengan kata sambutan yang cukup menarik, beliau menyampaikan bahwa mereka yang ada dan duduk disini boleh menyerap ilmu sebanyak-banyaknya dari AHY karena anak-anak muda inilah yang akan membangun bangsa. Untuk itu mereka harus menuntut ilmu ke puncaknya atau kepusatnya agar menjadi orang yang unggul, maju dan sukses.
Beliau juga berbagi ceritanya tentang sejarah Euro Management Indonesia yang telah memasuki 16 tahun membantu memfasilitasi generasi muda terbaik Indonesia untuk meraih pendidikan ke berbagai negara di dunia seperti Perancis, Jerman, Jepang dan Inggris. "Karena saya yakin, kemampuan mereka bisa diandalkan, masih fresh, tidak ada tanggungan dan kemampuan bahasanya masih bisa berkembang" tutup Bapak Bimo
Pada kesempatan yang sama hadir juga Bapak Dipl Ing. Komang Wirawan selaku Ketua Umum Ikatan Alumni Jerman yang juga menyampaikan kata sambutannya diatas panggung, beliau menyampaikan "Menghadapi masa depan yang penuh tantangan global harus dihadapi dengan pendidikan, menuntut ilmu di luar negeri adalah cara kita untuk lebih mempelajari budaya dan bagaimana harus survive, tidak ada kata menyerah, jika jatuh bangun kembali"
Kata-kata motivasi dan sharing pengalaman luar biasa yang ditunggu-tunggu oleh para tamu undangan yang hadir siang hari itu akhirnya terbayar ketika Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc. MPA, M.A. mulai naik keatas panggung, sosoknya yang tegap dan tegas membuat kami ingin tahu lebih banyak rahasia dibalik kesuksesannya hingga meraih predikat Cum Laude di Webster University beberapa tahun yang lalu.
Sesuai kata-kata Bung Karno dikala itu "Berikan aku 10 pemuda, niscaya aku akan mengguncang dunia" yang mengandung arti bahwa generasi muda bisa mengubah banyak hal, termasuk lahirnya Sumpah Pemuda yang mampu menyatukan Indonesia pada saat itu , karena tanpa anak muda, Indonesia tak mungkin merdeka di tahun 1945 dan teejadi Reformasi pada tahun 1998.
AHY melanjutkan bahwa tugas generasi muda adalah menyempurnakan, melanjutkan apa yang telah disempurnakan oleh generasi terdahulu dengan cara membekali diri dengan 3 keharusan yang harus dimiliki anak muda yaitu :
Kata-kata motivasi dan sharing pengalaman luar biasa yang ditunggu-tunggu oleh para tamu undangan yang hadir siang hari itu akhirnya terbayar ketika Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc. MPA, M.A. mulai naik keatas panggung, sosoknya yang tegap dan tegas membuat kami ingin tahu lebih banyak rahasia dibalik kesuksesannya hingga meraih predikat Cum Laude di Webster University beberapa tahun yang lalu.
Dream Big, Work Hard Never Give Up
Dream big, Work Hard, Never give up adalah ketiga semboyan yang selalu menjadi pegangan Agus Harimurti Yudhoyono, M.Sc. MPA, M.A. dalam meraih cita-cita dan keinginannya, menurutnya semua orang punya kesempatan yang sama untuk sukses dan unggul, terutama para pemuda yang memiliki kekuatan, harapan, keberanian dan perubahan.Sesuai kata-kata Bung Karno dikala itu "Berikan aku 10 pemuda, niscaya aku akan mengguncang dunia" yang mengandung arti bahwa generasi muda bisa mengubah banyak hal, termasuk lahirnya Sumpah Pemuda yang mampu menyatukan Indonesia pada saat itu , karena tanpa anak muda, Indonesia tak mungkin merdeka di tahun 1945 dan teejadi Reformasi pada tahun 1998.
AHY melanjutkan bahwa tugas generasi muda adalah menyempurnakan, melanjutkan apa yang telah disempurnakan oleh generasi terdahulu dengan cara membekali diri dengan 3 keharusan yang harus dimiliki anak muda yaitu :
1. Kapasitas intelektual
2. Karakter dan Integritas
3. Kepemimpinan
"Untuk mencapai ini semua tentunya saya belajar dengan sungguh-sungguh dan rela kehilangan waktu untuk bermain karena di abad 21 nanti akan hadir berbagai peluang dan tantangan, duniapun menjadi semakin kompetitif, berbagai tantangan besar dari penjuru dunia dan Indonesia harus kita hadapi hari ini dan di masa depan. Sambil belajar, lengkapi sentuhan kepribadian kita dengan kasih dan sayang dari keluarga dan orang tercinta agar hidup lebih bersemangat". tutur AHY
PATRIOT ABAD 21: UNGGUL DALAM PERSAINGAN BANGSA
Menghadapi revolusi industri 4.0, para pemuda harus memiliki 3 Keterampilan Utama yang sangat berguna di abad 21, yaitu :
1. Keterampilan Belajar (Learning skill), terdiri dari 4K yaitu Kritis, Kreatif, Kolaborasi, Komunikasi
2. Keterampilan Literasi (Literacy Skill), biasa disingkat IMT yang artinya Informasi, Media dan Teknologi
3. Keterampilan Hidup (Life Skill), disingkat dengan FLIPS yaitu kepanjangan dari Fleksibilitas, Leadership (Kepemimpinan), Inisiatif, Produktifitas dan Kemampuan sosial
Globalisasi, digitalisasi, artificial Intelligence dan Robotics akan menjadi teman dan juga saingan kita dalam dunia kerja. Lalu Bagaimana cara menyiapkan generasi muda yang unggul? AHY memberikan tipsnya, yaitu bangun sinergi dan kolaborasi, majukan Indonesia dan diri sendiri serta lakukan hal lain untuk mempopulerkan Indonesia.
Beberapa jenis pekerjaan akan hilang dan digantikan dengan sistem digital seperti profesi Kasir, Travel Agen, Jasa Supir Taksi dan Jasa Pengantar Koran, untuk itu kita harus siap menghadapi perubahan tersebut dan bersiap menyambut berbagai tantangan yang akan terjadi di revolusi Industri 4.0
Beberapa jenis pekerjaan akan hilang dan digantikan dengan sistem digital seperti profesi Kasir, Travel Agen, Jasa Supir Taksi dan Jasa Pengantar Koran, untuk itu kita harus siap menghadapi perubahan tersebut dan bersiap menyambut berbagai tantangan yang akan terjadi di revolusi Industri 4.0
Peserta Studium Generale 2019 |
Ketika dulu ada semboyan Merdeka atau Mati namun sekarang kita akan mati dan tertinggal jika tidak Responsif, Adaptif, Kompetitif, Kreatif dan Inovatif terhadap kemajuan jaman. Indonesia punya mimpi besar di tahun 2045 dan Indonesia Emas akan terwujud jika negara ini Aman dan Damai, Adil dan Sejahtera, Maju dan Mendunia
Sebelum menutup paparannya, AHY memberikan pesan khusus kepada adik-adik mahasiswa yang hadir "Jangan takut kalah dan gagal, jika gagal harus bangkit lagi, karena Euro Management Indonesia juga menyiapkan para pemuda yang akan berangkat secara mentally dan berkarakter, untuk belajar dan meraih ilmu sebanyak-banyaknya di berbagai negara maju didunia. Sukses buat kalian!".
Tamu undangan yang hadir pun langsung bertepuk tangan dan merasa senang karena sudah mendapatkan pencerahan dari AHY, apalagi para mahasiswa/i yang hadir juga didampingi orangtua mereka masing-masing siang hari itu, mereka semakin mantap untuk memilih Euro Management Indonesia sebagai jembatan menuju cita-cita terbaik.
Informasi tentang Euro Management Indonesia bisa diakses melalui akun sosial media :
Instagram : @euro.management
Facebook : Euro Management Indonesia
Twitter : @euromgmt
Website : www.euromanagement.co.id
Tamu undangan yang hadir pun langsung bertepuk tangan dan merasa senang karena sudah mendapatkan pencerahan dari AHY, apalagi para mahasiswa/i yang hadir juga didampingi orangtua mereka masing-masing siang hari itu, mereka semakin mantap untuk memilih Euro Management Indonesia sebagai jembatan menuju cita-cita terbaik.
Informasi tentang Euro Management Indonesia bisa diakses melalui akun sosial media :
Instagram : @euro.management
Facebook : Euro Management Indonesia
Twitter : @euromgmt
Website : www.euromanagement.co.id
motivasi pun bisa didapatkan dari kisah inspirasi seseorang ya, untuk mewujudkan impian masing-masing
BalasHapusMamak cantik berada di sisi si ganteng nan tinggi bikin gagal fokus sama apa yang baru saja udah saya baca nih. Hahaha...
BalasHapusSemoga dengan banyak lulusan luar negeri persaingan tenaga kerja di dalam negeri bisa diatasi ya.
Beliau ini sangat menginspirasi ya. Di usia muda sudah banyak menyandang ilmu dan gelar. Sungguh poin dalam berkarya ala Agus nyata adanya
BalasHapusPeran pemuda sekarang penting banget si. Supaya masa depan Indonesia lbh inovatif. Dan event kayak gini kudu sering2 yaa harusnya, supaya anak muda jaman now jauh2 dari kata baper dan gampang galau
BalasHapusWow takjub sama deretan prestasi dan juga akademisnya dari AHY ini ya mba, jujur aku baru tau euy hehe. Makanya pemuda harus lebih semangat nih buat berperan dalam kemajuan bangsa negara
BalasHapusWah, ternyata AHY ini ga hanya pandai di bidang kemiliteran. Ternyata beliau hebat sekali prestasinya. Menyandang berbagai gelar pendidikan di luar negeri. Semoga bisa menjadi tauladan kaum milenial zaman now mencapai kesuksesan bangsa dan negara aamiin :)
BalasHapusGenerasi muda sekarang harus mempunyai kapasitas intelektual, berkarakter, integritas dan mempunyai jiwa kepemimpinan seperti AHY ini ya bundo
BalasHapusbener itu, aku setuju, sebagai anak muda memang kita harus punya ketiga hal ini Kapasitas intelektual, Karakter dan Integritas , & Kepemimpinan. Ya walau ga harus berhasil di ketiganya tapi tetap berusaha untuk melakukan yang terbaik. kan ya mom.
BalasHapusDapat inspirasi mantap ya mbak di acara stadium generale 2019 bareng Agus Harimurti. Semoga inspirasi tersebut bisa dijalankan di kehidupan sehari hari
BalasHapusSaya memang kagum dengan AHY. Setuju kalau kita memang harus beradaptasi. Apalagi di era digital ini perubahan bisa berjalan dengan cepat
BalasHapusGelar 3 master dari universitas terbaik overseas??? Wooow amazing banget mas Agus ini 😍
BalasHapusTapi kadang suka merasa sedih kalau pekerjaan itu hilang, apalagi kalau pendidikan di negeri ini belum merata gtu mbak, jdnya kesempatan utk bekerja blm merata jg. Tapi optimis sih kyk Mas AHY semua emang tergantung orgnya mau cepat menyesuaikan atau enggak ya. Walau utk beberapa org emang kerjanya kudu lebih keras lagi :D
BalasHapusAcara kayak gini tuh banyak bgt manfaatnya apalagi bisa langsung dapet ilmu dari orang cerdas kayak AHY, sepertinya AHY humble dan ramah juga ya bun
BalasHapusAHY menurutku sosok pemuda yang oke secara kemampuan mba. Apalagi backround militernya semakin menguatkan kepribadiannya. Mau tahu ah soal euro management :)
BalasHapusMbak.. asli akue baru taue latar belakang pendidikan AHY. Masya Allah Keren bangers meski akhirnya beliau lebih memilih menaati Orangtuanya menjadikan abdi negara :') panutan banegt utk meraih pendidikan tinggi setinggi mungkin yaa Mbak utk kemudian diaplikasikan me keluarga dan masyarakat.
BalasHapusTernyata AHY sarat akan prestasi yaaa... Aku emang kurang perhatian sih ama tokoh2 muda kita..., masya Allah ternyata banyak yg berprstasi. Dan sanagt inspiratif sekali. Jadi ikut bergelora deh bacanya
BalasHapusAgus sekarang jadi motivator atau entrepreneurship ya kak?
BalasHapusAku pernah sih mengikuti seminarnya dia temanya motivasi juga.
waaaah kalau AHY yg isi acaranya pasti seru sekali dan sarat motivasi. saya baru tahu kalau beliau punya 3 gelar dr 3 studi berbeda. benar2 jenius
BalasHapus