Bulan Ramadan tinggal menghitung hari dan sebentar lagi seluruh umat muslim di dunia akan menyambut hari kemenangan setelah satu bulan beribadah di bulan Ramadan dengan penuh suka cita, namun dengan berakhirnya bulan Ramadan bukan berarti kita berhenti untuk berbuat baik dan berbagi apalagi meninggalkan ibadah, ganjaran pahala berlipat dari Allah SWT akan tetap kita dapatkan dengan melakukan semuanya semaksimal mungkin.
Nah di momen Ramadan yang sebentar lagi usai, hendaknya kita mempersiapkan diri untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri, momen persiapan ini bisa banget loh menjadi momen quality time bersama keluarga tercinta, seperti juga bulan Ramadan dimana kita bisa melakukan banyak hal untuk menyambut lebaran, biasanya saya membagi-bagi tugas kepada seluruh anggota keluarga secara adil dan merata, agar mereka tetap happy menjalankan tugas-tugasnya, beberapa kegiatan yang merupakan rangkaian persiapan Lebaran yang kami lakukan adalah sebagai berikut :
- Membersihkan rumah bersama
- Mencuci perlengkapan sholat yang akan digunakan untuk sholat Idul Fitri
- Berbelanja dan Menyiapkan bingkisan/parsel lebaran, jika tidak sempat belanja keluar rumah biasanya saya berbelanja lewat e-commerce atau aplikasi belanja
- Menyiapkan kue lebaran, cek resepnya di Internet
- Menyiapkan uang THR dan Zakat Fitrah
- Menghitung bersama biaya mudik
- Memasak makanan spesial lebaran
Selain beberapa persiapan tersebut diatas, pak suami juga mengingatkan saya dan anak-anak untuk tidak lupa melakukan amalan-amalan saat Hari Raya Idul Fitri dan Syawal. Reminder tersebut didapatnya dari tayangan ceramah seorang Ustad yang beliau tonton di sebuah Channel Youtube sebelum waktu berbuka tiba, Alhamdulillah banget udah diingatkan dan saya jadi semakin ingin tahu apa saja amalan tersebut, sayangnya pak suami hanya menyebutkan sebagian dari amalan tersebut, akhirnya daripada penasaran langsung aja googling informasinya lewat Internet yang jaringannya super cepat, saya dapat versi lengkapnya di detik.com, berikut paparannya
8 Amalan Sunnah Saat Hari Raya Idulfitri yang Mendatangkan Pahala
Rasulullah SAW juga menyambut Idulfitri dengan mengerjakan amalan-amalan yang istimewa. Amalan Sunah di Hari Raya Idulfitri adalah sebagai berikut :
1. Menghidupkan malam Idulfitri, Rasulullah menganjurkan umatnya untuk menghidupkan malam Hari Raya Idulfitri dengan memperbanyak salat, salawat, membaca Al-Qur'an dan ibadah lain. Pada malam Idulfitri ini juga disunahkan untuk memberbanyak do'a, sebab termasuk waktu yang mustajab (terkabul).
2. Memperbanyak bacaan takbir, seruan takbir pada malam dan hari Idulfitri yang berkumandang bukan tanpa alasan. Amalan sunah Idulfitri berupa takbir ini bisa dikumandangkan di mana saja, baik di rumah, jalan, masjid, pasar atau tempat lainnya. Biasanya kami takbiran dirumah saja dengan mengikuti alunan takbir di Youtube tanpa gangguan sinyal Internet lagi karena jaringan Internet provider kami memang the best
3. Mandi sebelum salat Idulfitri, hukum mandi sebelum salat Idulfitri adalah sunah yang apabila dikerjakan mendapat pahala. Anjuran mandi ini juga berlaku untuk mereka yang tidak salat sekalipun misalnya perempuan yang tengah haid, nifas atau orang yang sedang sakit. Waktu mandi ini dimulai sejak tengah malam Idulfitri sampai tenggelamnya matahari di keesokan harinya. Lebih utama dilakukan dilakukan setelah terbit fajar
4. Makan sebelum Salat Idulfitri, amalan sunah Idulfitri lainnya adalah makan sebelum berangkat salat Id. Pada hari Idulfitri, Nabi memakan kurma dalam hitungan ganjil, bisa satu butir, tiga butir dan seterusnya.
5. Salat Idulfitri, hukum salat Idulfitri adalah sunah muakkadah, artinya sangat dianjurkan untuk semua umat Islam, kecuali yang berhalangan. Waktu salat Idulfitri dimulai sejak terbitnya matahari sampai masuk waktu zhuhur (tergelincirnya matahari).
6. Berjalan kaki menuju tempat salat Ied, Rasulullah menganjurkan untuk berjalan kaki saat menuju tempat salat Ied.
7. Membedakan rute jalan pergi dan pulang tempat salat Id Dianjurkan rute keberangkatan salat Idulfitri lebih panjang dari pada rute jalan pulang.
8. Berhias, Tujuan dari berhias di hari Idulfitri adalah menampakan kebahagiaan di momen yang berkah tersebut.
Setelah melaksanakan amalan-amalan sunah Idul Fitri, ternyata masih ada loh amalan Syawal yang bisa kita kerjakan agar mendapatkan bonus pahala dari Allah SWT. Ada sejumlah amalan bulan Syawal yang dapat dikerjakan setiap muslim. Amalan ini akan mendatangkan pahala berlimpah apabila dikerjakan semata-mata karena Allah.
5 Amalan-amalan di Bulan Syawal
Salah satu amalan yang kita ketahui dan kerjakan di bulan Syawal adalah puasa. Namun ternyata masih banyak amalan di bulan syawal yang bisa kita kerjakan untuk menambah pahala agar semakin melimpah. Berikut informasi yang saya dapatkan dari Kompastv.com seputar informasi amalan bulan Syawal yang dapat dikerjakan. Tentunya informasi yang saya gali ini tidak akan secepat ini saya dapatkan jika tidak ada dukungan dari Internet Provider.
Syawal merupakan bulan kemenangan bagi umat Islam setelah menjalani ibadah puasa Ramadan. Muhammad bin Allan Al Shiddiqi dalam Dalil AI Falihin mengatakan, kata Syawal diambil dari kalimat Sya-lat al-ibil yang artinya seekor unta yang mengangkat ekornya. Pendapat lain mengatakan Syawal berasal dari kata syala yang artinya meninggi. Di bulan ini umat Islam mendapatkan peningkatan derajat di sisi Allah SWT atas ibadah bulan Ramadan yang telah dilalui.
1. Puasa 6 Hari
Puasa enam hari di bulan Syawal memiliki keutamaan seperti puasa sepanjang tahun. Sebagaimana disebutkan dalam riwayat yang berasal dari Abu Ayub Al Anshari, Rasulullah SAW bersabda:
"Barang siapa berpuasa Ramadan lalu melanjutkannya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka itu setara dengan puasa sepanjang tahun." (HR Muslim)
2. Puasa Senin Kamis
Beberapa riwayat mengatakan puasa Senin dan Kamis merupakan salah satu puasa sunnah yang dianjurkan Rasulullah SAW. Sebagaimana disebutkan dalam riwayat berikut ini,
Dari Aisyah ra ia mengatakan: "Rasulullah SAW sangat antusias dan bersungguh-sungguh dalam melakukan puasa pada hari Senin dan Kamis." (HR. Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah, Imam Ahmad).
Dikutip dari buku Puasa Senin-Kamis oleh Mahmud Ahmad Mustafa, hari Senin dan Kamis merupakan hari diperiksanya amal seseorang. Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA bahwa
3. Puasa Ayyamul Bidh
Amalan sunnah di bulan Syawal lainnya adalah puasa Ayyamul Bidh. Puasa sunnah ini dikerjakan setiap tangal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriah) setiap bulannya. Puasa Ayyamul Bidh juga menjadi salah satu dari tiga hal yang tidak pernah ditinggalkan oleh Nabi SAW. Sebagaimana tertulis dalam riwayat Bukhari dan Muslim, Rasulullah SAW memberikan tiga wasiat kepada salah seorang sahabatnya, Abu Darda
4. Silaturahmi
Syawal adalah bulan yang baik untuk menyambung tali silaturahmi. Dalam salah satu riwayat, Rasulullah SAW menjelaskan apa yang dimaksud dengan silaturahmi, namun jika betul-betul berhalangan hadir kita bisa tetap bersilturahmi secara virtual lewat video call atau Zoom, yang penting jaringan Internet dirumah sudah teruji dan bisa diandalkan.
5. Bersedekah
Sedekah merupakan salah satu bentuk ungkapan syukur atas nikmat Allah SWT. Amalan mulia ini dapat dilakukan dengan berbagai hal, tidak semata-mata melalui harta.
Demikian beberapa amalan Idul Fitri dan Syawal yang saya dapatkan secara lengkap lewat Internet, semoga bermanfaat dan semakin bersemangat meraih pahala di bulan Ramadan dan bulan Syawal,
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Terimakasih telah berkunjung ke www.indrifairy.com
Jangan lupa tinggalkan komentar ^_^